Selasa, 06 Januari 2015

PENGARUH BAHASA DAN SASTRA BELANDA PADA PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA - MUHAMMAD RANGGA PADIKA

Pengaruh Bahasa dan Sastra Belanda pada Perkembangan Bahasa Indonesia
Muhammad Rangga Padika (1403616)
Universitas Pendidikan Indonesia
Abstrak
Bahasa adalah alat komunikasi manusia. Bahasa bersifat dinamis, selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Pembentukan bahasa memiliki beberapa faktor, salah satunya faktor kebudayaan asing. Perkembangan bahasa Indonesia, dalam hal ini, dipengaruhi oleh budaya asing yang pernah menjajah bangsa ini, yaitu budaya bangsa Belanda. Maka dari itu, tentunya ada hubungan antara perkembangan bahasa Indonesia dengan bahasa dan sastra Belanda

Pendahuluan
Dalam penciptaan sebuah bahasa, tentunya ada beberapa faktor yang mempengaruhi terciptanya bahasa tersebut, salah satunya adalah faktor kebudayaan dan bahasa asing. Sama halnya dengan bahasa Indonesia yang merupakan bahasa persatuan Indonesia yang mendapat pengaruh dari kebudayaan dan bahasa asing, yang salah satunya adalah bahasa Belanda.
Mengapa bahasa Belanda? Seperti yang kita ketahui, Belanda menjajah Indonesia untuk waktu yang sangat lama. Tidak heran bahasa Belanda memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap perkembangan bahasa Indonesia. Beberapa poin penting yang akan dibahas dalam jurnal ilmiah ini adalah: (1) Seperti apakah pengaruh bahasa dan sastra Belanda pada perkembangan bahasa dan sastra Indonesia? (2) Seberapa dalam pengaruh tersebut tertanam?

Metodologi
Akar Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia adalah varian bahasa Melayu yang digunakan sebagai lingua franca di Indonesia kemungkinan besar sejak abad-abad awal penanggalan modern. Bahasa Melayu memiliki popularitas yang bersanding dengan bahasa umum lainnya di Nusantara, yaitu bahasa Sanskerta, yang merupakan bahasa klasik India. Bahasa Melayu seringkali dipakai dalam kehidupan sehari-hari, sementara bahasa Sanskerta seringkali digunakan sebagai penanda kelas sosial atau kasta. Bahasa Melayu juga mendapat tambahan perbendaharaan kata dari bahasa Arab dan bahasa Parsi yang timbul sebagai akibat dari penyebaran agama Islam yang dimulai dari abad ke-12.
Masuknya Bahasa Belanda Ke Indonesia
Sebelum masuknya bangsa Belanda, bangsa Portugis telah terlebih dahulu menanamkan budaya bahasanya ke dalam kehidupan masyarakat Nusantara. Kata-kata yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari layaknya gereja, sepatu, sabun, meja, bolu, jendela, dan sebagainya, sementara Bahasa Belanda banyak memberi tambahan perbendaharaan kata seperti advokat, ajudan, akademi, kasasi, dan sebagainya.
Penulis menganalisis pengaruh bahasa dan sastra Belanda pada perkembangan bahasa Indonesia menggunakan bahan referensi yang menyangkut pada bahasa dan sastra Belanda, bahasa dan sastra Indonesia dan hubungan diantara subjek-subjek tersebut.
Hasil dan Pembahasan
Kesamaan Bahasa Belanda dengan Bahasa Indonesia
Dalam perkembangannya, Bahasa Indonesia mendapat pengaruh yang cukup besar dari Bahasa Belanda, yaitu + 1000 kata, dan + 50 istilah serapan. Daftar yang ditunjukkan di bawah merupakan sebagian dari unsur-unsur serapan tersebut.
Kata-kata Serapan
Belanda
Indonesia
Belanda
Indonesia
Macaroni
Makaroni
Sandaal
Sandal
Makelaar
Makelar
Egoistich
Egois
Maximaal
Maksimal
Obligatie
Obligasi
Cel
Sel
Octaaf
Oktaf
Schop
Sekop
Tactiek
Taktik
Demokratie
Demokrasi
Brandkast
Brankas
Locatie
Lokasi
Blokkade
Blokade
Biefstuk
Bistik
Controle
Kontrol
President
Presiden
Rantsoen
Ransum
Redactie
Redaksi
Asfalt
Aspal
Onderdeel
Onderdil
Irrigatie
Irigasi
Het anker
Jangkar
Ventilatie
Ventilasi
Journaal
Jurnal
Tribune
Tribun
Passief
Pasif
Zuster
Suster
Halte
Halte
Bacterie
Bakteri
Istilah Serapan
Tandarts
dokter gigi
Dierenarts
dokter hewan
Ziekenhuis
rumah sakit
Zelfkennis
tahu diri
Zelfmoord
bunuh diri
Bezwaar
Keberatan
Nijlpaard
kuda Nil
Ouders
orang tua
Viersprong
Perempatan
Buitengewoon
luar biasa
Zuurstof
zat asam
Zakgeld
uang saku
Haarolie
minyak rambut
Dierentuin
kebun binatang
zwarte kunst
ilmu hitam
Zeehond
anjing laut
Motorfiets
sepeda motor
Ziektehaard
sarang penyakit

Sastra Belanda yang Berpengaruh terhadap Perkembangan Bahasa Indonesia
Selain menanamkan kolonialisme, bangsa Belanda juga menanamkan budaya berbahasa di Indonesia. Sejak awal perkembangan Bahasa Indonesia, bangsa Belanda telah membantu masyarakat Indonesia membangun sebuah bahasa persatuan. Bukti nyata dari pernyataan tersebut adalah dengan adanya Ejaan Van Ophuijsen atau Ejaan Lama yang merupakan produk pembakuan ejaan Bahasa Indonesia yang dilakukan pertama kali oleh seorang ahli bahasa berkebangsaan belanda, Prof. Charles van Ophuijsen. Bahkan Prof. van Ophuijsen menerbitkan sebuah buku yang berjudul Maleische Spraakkunst (1910) yang menjadi panduan bagi pemakai Bahasa Melayu di Indonesia.
Bangsa Belanda juga menanamkan budaya bersastra di bumi Indonesia. Contoh yang paling terkenal adalah Max Havelaar (1860) karya Multatuli. Selain itu, sastrawan Indonesia terdahulu seperti Merari Siregar, J.E. Tatengkeng, dan Chairil Anwar banyak terpengaruh oleh gaya kepenulisan beberapa sastrawan Belanda.

Kesimpulan
Dengan melihat hasil dan pembahasan penelitian, dapat ditarik beberapa kesimpulan, antara lain: (1) Sebagai negara bekas jajahan asing, tentunya Indonesia akan mengadaptasi budaya bangsa lain yang pernah menjajah bangsa Indonesia. Salah satu budaya yang dimaksud adalah bahasa dan sastra. Dalam hal ini, Belanda berpengaruh besar terhadap perkembangan bahasa dan sastra bangsa Indonesia. (2) Pengaruh bahasa dan sastra Belanda terhadap perkembangan bahasa Indonesia dianggap cukup tinggi, karena meliputi seluruh aspek-aspek perkembangan bahasa Indonesia. Bahkan tata bahasa Melayu yang kelak akan menjadi bahasa Indonesia telah dibukukan terlebih dahulu oleh orang Belanda. Banyak juga sastrawan Indonesia yang memiliki gaya kepenulisan yang terilhami oleh sastrawan Belanda.



Daftar Pustaka
Wikipedia.(2014).Bahasa Indonesia. Retrieved January 5, 2014, from http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Indonesia
Wikipedia.(2014).Bahasa Sanskerta. Retrieved January 5, 2014, from http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Sanskerta
Wikipedia.(2014). Daftar kata serapan dari bahasa Belanda dalam bahasa Indonesia. Retrieved January 5, 2014, from http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_kata_serapan_dari_bahasa_Belanda_dalam_bahasa_Indonesia
Wikipedia.(2014).Bahasa Belanda di Indonesia. Retrieved January 5, 2014, from http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Belanda_di_Indonesia
Wikipedia.(2014).Ejaan Van Ophuijsen. Retrieved January 5, 2014, from http://id.wikipedia.org/wiki/Ejaan_Van_Ophuijsen

Sunarti, S. (n.d.). Pengaruh Kesusasteraan Asing dalam Kesusastraan Indonesia. Retrieved January 5, 2014, from http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/artikel/1346

Tidak ada komentar:

Posting Komentar